Kreativitas guru
pendidikan agama Islam adalah kemampuan pendidikan yang memegang mata pelajaran
pendidikan agama Islam untuk mengekspresikan dan mewujudkan potensi daya
berpikirnya, sehingga menghasilkan sesuatu
yang baru dan unit/mengkombinasikan sesuatu yang sudah ada menjadi sesuatu yang
lebih menarik. Oleh karenanya, seorang guru pendidikan agama Islam dituntut
untuk menjadi pribadi yang kreatif dalam proses pendidikan. Pendidikan
agama Islam mempunyai peranan penting dalam meningkatkan sumber daya manusia,
untuk itu setiap manusia baik laki-laki maupun perempuan harus mendapat
pendidikan, sebagai bekal kehidupan di dunia dan akhirat.
Rumusan masalahnya adalah: 1. Bagaimana kreativitas guru pendidikan
agama Islam dalam mengembangkan metode pembelajaran di SMP Sunan Ampel Bolu Punjul Karangrejo Tulungagung?. 2. Bagaimana kreativitas guru pendidikan agama Islam dalam mengembangkan media pembelajaran di SMP Sunan Ampel Bolu Punjul Karangrejo
Tulungagung?. 3. Bagaimana kreativitas guru pendidikan
agama Islam dalam mengelola kelas di SMP Sunan Ampel Bolu Punjul Karangrejo Tulungagung?.
Adapun tujuannya adalah 1. Untuk mengetahui kreativitas guru pendidikan agama Islam dalam
mengembangkan metode pembelajaran di SMP Sunan Ampel Bolu Punjul Karangrejo Tulungagung.
2. Untuk mengetahui kreativitas guru pendidikan
agama Islam dalam mengembangkan media pembelajaran di SMP Sunan
Ampel Bolu Punjul Karangrejo Tulungagung?. 3. Untuk mengetahui kreativitas guru pendidikan agama Islam dalam mengelola kelas di SMP Sunan Ampel Bolu Punjul Karangrejo Tulungagung.
Pendekatan
penelitian yang digunakan termasuk jenis penelitian kualitatif. Yang mempunyai
ciri-ciri antara lain: latar alami, peneliti sebagai instrument kunci, dan
penelitiannya bersifat deskriptif. Dalam pengumpulan datanya peneliti
menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi, dimana ketiganya
tersebut merupakan komponen yang tidak dapat terpisahkan guna memperoleh data
dalam penelitian. Untuk analisis datanya penulis menggunakan reduksi data atau
penyederhanaan (data reduction), paparan data atau sajian data (data
display), dan penarikan kesimpulan (conclusion verifiying).
Hasil
penelitian ini mengungkapkan bahwa: 1). Dalam
proses belajar mengajar kemampuan guru pendidikan agama Islam dalam memilih
metode pembelajaran adalah dengan menggunakan macam-macam metode pembelajaran
yang dapat diterapkan, yaitu: a) metode ceramah, b) metode tanya jawab, c)
metode tugas, dan d) metode demonstrasi. 2) Sedangkan kemampuan guru pendidikan
agama Islam dalam memilih dan memanfaatkan media pembelajaran diantaranya
adalah Tape Recorder, teman sejawat, LCD proyektor, media kartu, gambar-gambar,
dan TV. Yang semuanya sudah mencakup media visual, audio dan audio-visual. 3)
terdiri dari; a) Pengelolaan siswa, dalam usaha pengelolaan siswa di kelas yang
dilakukan guru di SMP Sunan Ampel Bolu Punjul Karangrejo Tulungagung adalah:
Memberi petunjuk dengan bahasa yang mudah dipahami, Memberi kegiatan yang
positif berupa tugas dan pertanyaan, Memberi perhatian verbal dan nonverbal
kepada siswa, Memberi perhatian dan penghargaan atas usaha yang dilakukan
siswa, Menunjukkan sikap tanggap, gerakan mendekati, dan memberi reaksi terhadap
gangguan, Menegur dengan perkataan yang tidak menyinggung. b) Pengelolaan
tempat belajar, dalam usaha mengelola tempat belajar yang dilakukan guru di SMP
Sunan Ampel Bolu Punjul Karangrejo Tulungagung adalah: Menjaga kenyamanan dan
kebersihan kelas serta menciptakan
ventilasi udara yang cukup agar kesegaran di dalam kelas bisa terasa,
pengaturan perputaran tempat duduk yang dilakukan secara bergantian, pengaturan
tempat duduk disesuaikan dengan metode pembelajaran, memberi kebebasan siswa
untuk mengatur formasi duduk, dan mempertimbangkan kondisi siswa.
Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar