. Penerapan Model Pembelajaran Quantum Teaching untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Pokok Bahasan Himpunan Pada Siswa Kelas VII MTs Negeri Aryojeding (PMT-70)


Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi oleh sebuah fenomena proses belajar mengajar yang kompleks dalam kehidupan. Dan semuanya itu akan membutuhkan satu inovasi baru yang mampu menyesuaikan dengan tuntutan zaman. Sebab seiring bergantinya zaman, maka kebutuhan yang diperlukan juga akan berubah. Oleh karena itu, membutuhkan terobosan baru yang dapat sesuai dengan konteks zamannya. Beberapa penyebab rendahnya hasil belajar matematika siswa kelas VII MTs Negeri Aryojeding adalah adanya kesan negatif terhadap pelajaran matematika  dan kurangnya motivasi siswa terhadap pelajaran matematika. Quantum teaching adalah cara mengubah belajar yag meriah dengan segala nuansanya. Quantum teaching berfokus pada hubungan dinamis dalam lingkungan kelas, interaksi yang mendirikan landasan dan kerangka untuk belajar. Dalam pokok bahasan himpunan ini peneliti mengunakan model pembelajaran quantum teaching  sebagai upaya dalam meningkatkan hasil belajar matematika siswa. Pembelajaran menggunakan model pembelajaran quantum teaching ini diharapkan dapat memotivasi siswa dan menjadikan kegiatan belajar mengajar menjadi menyenangkan.

Yang menjadi fokus  penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah: 1) Bagaimana pelaksanaan model pembelajaran quantum teaching siswa kelas VIIC MTsN Aryojeding Rejotangan Tulungagung pada pokok bahasan himpunan  tahun ajaran 2010/2011? 2) Bagaimana hasil belajar matematika siswa dalam model pembelajaran quantum teaching siswa kelas VIIC MTsN Aryojeding Rejotangan Tulungagung pada pokok bahasan himpunan tahun ajaran 2010/2011?
Adapun tujuan penelitian dalam hal ini adalah : 1) Untuk mendeskripsikan pelaksanaan model pembelajaran quantum teaching siswa kelas VIIC MTsN Aryojeding Rejotangan Tulungagung pada pokok bahasan himpunan tahun ajaran 2010/2011. 2) Untuk mengetahui hasil belajar matematika siswa dalam model pembelajaran quantum teaching siswa kelas VIIC MTsN Aryojeding Rejotangan Tulungagung pada pokok bahasan himpunan tahun ajaran 2010/2011.
Penelitian ini mengunakan penelitian jenis tindakan kelas. Adapun teknik pengumpulan datanya mengunakan tes, wawancara, observasi dan catatan lapangan.  Tes digunakan untuk memperoleh data tentang hasil belajar matematika siswa kelas VIIC MTs Negeri Aryojeding. Sedangkan metode observasi, wawancara dan catatan lapangan digunakan untuk menggali data tentang proses pembelajaran matematika, respon siswa, sejarah sekolah, keadaan siswa, guru dan karyawan, sarana dan prasarana sekolah, strukur organisasi.
Setelah peneliti mengadakan penelitian dengan menggunakan model pembelajaran quantum teaching akhirnya dapat disimpulkan bahwa pembelajaran ini dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa. Adapun penerapan pembelajaran meliputi:1) Tumbuhkan, pada awal kegiatan pembelajaran pengajar berusaha menumbuhkan/mengembangkan minat siswa untuk belajar. Dengan tumbuhkan minat, siswa akan sadar manfaatnya kegiatan pembelajaran bagi dirinya atau bagi kehidupannya. 2) Alami, proses pembelajaran akan lebih bermakna jika siswa mengalami secara langsung atau nyata materi yang diajarkan. 3) Namai, saatnya untuk mengajarkan konsep, ketrampilan berpikir, dan strategi belajar. 4) Demonstrasikan, memberi peluang untuk siswa menerjemahkan dan menerapkan pengetahuan mereka ke dalam pembelajaran lain atau ke dalam kehidupan mereka. 5) Ulangi, proses pengulangan dalam kegiatan pembelajaran dapat memperkuat koneksi saraf dan menumbuhkan rasa tahu atau yakin terhadap kemampuan siswa. 6) Rayakan, pemberian penghormatan pada siswa atas usaha, ketekunan, dan kesuksesannya. Sedangkan untuk hasil belajar siswa meningkat dapat dilihat dari proses belajar mengajar dan nilai tes akhir. Pada proses belajar mengajar hasil observasi menunjukan keterlibatan siswa dan pembelajaran pada level tinggi siswa menjadi termotivasi dalam belajar, pengetahuan yang diperoleh siswa bukan semata-mata dari guru tetapi juga melalui keterlibatan dari siswa. dan menumbuhkan sikap positif dalam diri diswa seperti kerjasama dan menghargai pendapat teman orang lain. Untuk hasil observasi pada siklus I pengamatan aktivitas peneliti 86,6%, aktivitas siswa 89,3%, dan aktivitas kelompok 82,638% masuk dalam kategori baik, pada siklus II pengamatan aktivitas peneliti 96,1%, aktivitas siswa 98%, dan aktivitas kelompok 90,27% masuk dalam kategori sangat baik. Begitu juga dengan hasil evaluasi untuk siklus I masuk dalam kategori baik yaitu 81, untuk siklus II masuk dalam kategori baik yaitu 85,54.
Kelebihan model pembelajaran quantum teaching adalah suasana pembelajaran yang sangat menyenangkan dengan segala nuansanya, dengan didukung adanya media pembelajaran, musik serta sarana yang menunjang. Model pembelajaran quantum teaching ini tidak hanya untuk matematika saja dalam penggunaannya, tetapi juga dapat diterapkan dalam pembelajaran lain.    
Sedang kekurangannya adalah pada saat diadakannya presentasi kelompok siswa akan ramai, keadaan ini kadang akan mengganggu kelas lain dalam kegiatan belajar mengajar.
Dari kelebihan dan kelemahan model pembelajaran ini, sudah sepatutnya kita mencoba untuk menerapkan pendekatan ini guna mengembangkan kompetensi yang kita miliki dan kreatifitas peserta didik kita.

Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Cara Seo Blogger

Contoh Tesis Pendidikan