Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Pemahaman Konsep Matematika Pada Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Datar (Prisma dan Limas) Siswa Kelas VIII Di SMP Islam Durenan (PMT-20)



Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi oleh Kurang maksimalnya proses kegiatan belajar mengajar siswa di sekolah Itu disebabkan, metode pembelajaran dan modul pembelajaran yang digunakan masih bersifat konvensional, sehingga iswa cepat bosan dan pada akhirnya bsebagian siswa belum memahami konsep yang sudah diajarkan. Salah satu solusi untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa terhadap pelajaran matematika adalah menerapkan model  pembelajaran Inquiry. Penelitian ini dilaksanakan di kelas VIII A SMP Islam Durenan, Trenggalek.
Permasalahan (1) Bagaimana penerapan model pembelajaran inquiry terhadap pemahaman konsep matematika pada pokok bahasan bangun ruang sisi datar (prisma dan limas) siswa kelas VIII di SMP Islam Durenan? (2) Adakah pengaruh penerapan model pembelajaran inquiry terhadap pemahaman konsep matematika pada pokok bahasan bangun ruang sisi datar (prisma dan limas) siswa kelas VIII di SMP Islam Durenan?
Pola penelitian dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian pre-eksperimental. Sumber data dalam penelitian eksperimen ini adalah siswa kelas VIII A SMP Islam Durenan yang diambil berdasarkan teknik purposive sampling. Metode dan Instrumen pengumpulan data (1). Tes, (2) Wawancara, (3) Observasi, (4) Dokumentasi. Teknik analisis data data yang diambil dari hasil pretest dan posttest yang dianalisis dengan metode statistic menggunakan uji-t.
Tujuan Penelitian (1) Untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran Inquiry terhadap pemahaman  konsep matematika pada pokok bahasan bangun ruang sisi datar (prisma dan limas) siswa kelas VIII di SMP Islam Durenan. (2). Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penerapan model pembelajaran Inquiry terhadap pemahaman  konsep matematika pada pokok bahasan bangun ruang sisi datar (prisma dan limas) siswa kelas VIII di SMP Islam Durenan.
Hasil Penelitian Penerapan model pembelajaran Inquiry kelas VIII A di SMP Islam Durenan sangat membantu siswa dalam pembelajaran matematika. Karena dengan adanya penerapan model model pembelajaran Inquiry ini, siswa dapat lebih mudah  memahami konsep yang abstrak dalam pembelajaran matematika. Sehingga model pembelajaran inquiry ini mampu membuat mata pelajaran matematika yang dianggab sulit dan menakutkan menjadi lebih menarik dan menyenangkan serta mampu dengan mudah diterima siswa. Jadi dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penerapan pengaruh penerapan model pembelajaran Inquiry terhadap pemahaman  konsep matematika pada pokok bahasan bangun ruang sisi datar (prisma dan limas) siswa kelas VIII di SMP Islam Durenan

Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini

Pengaruh Pembelajaran Melalui Pendekatan Reciprocal Teaching Terhadap Hasil Belajar Matematika peserta didik kelas VII Pada Materi Segi Tiga Di SMP Negeri 1 Boyolangu (PMT-19)



Untuk mengatasi ketidaksenangan peserta didik terhadap matematika diperlukan adanya pembenahan baik di tenaga pendidikan maupun peserta didik itu sendiri. Apabila pendidik mampu meningkatkan minat belajar peserta didik terhadap matematika, diharapkan kesulitan bisa diatasi. Untuk itu sangat diperlukan seorang tenaga pendidikan yang kreatif dan profesional yang mampu menggunakan pengetahuan dan kecakapannya dalam menggunakan pengetahuan dan dapat membawa perubahan dalam tingkah laku anak didiknya.
Banyak pendekatan pengajaran yang merangsang peserta didik untuk belajar mandiri, kreatif, dan lebih aktif dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. Salah satu pendekatan pengajaran yang bisa digunakan dalam strategi pembelajaran matematika yang memberi kesempatan kepada peserta didik untuk belajar mandiri, lebih aktif, dan kreatif adalah dengan pendekatan Reciprocal Teahing. Reciprocal Teaching merupakan suatu pendekatan terhadap pengajaran peserta didik akan strategi-strategi belajar, yang menerapkan empat strategi yaitu: menyimpulkan bahan ajar, menyusun pertanyaan dan menyelesaikan, menjelaskan kembali pengetahuan yang telah diperoleh, kemudian memprediksikan pertanyaan apa yang selanjutnya dari persoalan yang disodorkan kepada siswa.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) Adakah Pengaruh Pembelajaran Melalui Pendekatan Reciprocal Teaching Terhadap Hasil Belajar Matematika peserta didik kelas VII Pada Materi Segi Tiga Di SMP Negeri 1 Boyolangu Tahun Pelajaran 2010/2011?. 2) Seberapa besar Pengaruh Pembelajaran Melalui Pendekatan Reciprocal Teaching Terhadap Hasil Belajar Matematika peserta didik kelas VII Pada Materi Segi Tiga Di SMP Negeri 1 Boyolangu Tahun Pelajaran 2010/2011?
Tujuan dari penelitian ini adalah 1) untuk mengetahui Pengaruh Pembelajaran Melalui Pendekatan Reciprocal Teaching Terhadap Hasil Belajar Matematika peserta didik kelas VII Pada Materi Segi Tiga Di SMP Negeri 1 Boyolangu Tahun Pelajaran 2010/2011. 2) untuk mengetahui seberapa besar Pengaruh Pembelajaran Melalui Pendekatan Reciprocal Teaching Terhadap Hasil Belajar Matematika peserta didik  kelas VII Pada Materi Segi Tiga Di SMP Negeri 1 Boyolangu Tahun Pelajaran 2010/2011.

Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini

Pengaruh Metode Pembelajaran Jarimatika Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik Kelas II SDN Batangsaren III Kauman Tulungagung (PMT-18)

Banyak peserta didik menganggap matematika merupakan mata pelajaran yang sulit, menakutkan, membosankan dan tersiksa. Hal ini yang menyebabkan minat belajar peserta didik rendah sehingga hasil belajar dari peserta didik kurang maksimal. Oleh sebab itu perlu adanya metode pembelajaran yang mampu memberikan kebebasan, memotivasi peserta didik aktif karena ini akan berdampak pada keberhasilan dalam belajar, pembelajaran tersebut adalah metode pembelajaran jarimatika.
       Pembelajaran jarimatika merupakan gabungan dari kata “ jari “ dan “aritmatika”, yang menarik dari jarimatika adalah cara belajar yang menyenangkan dengan mengunakan alat bantu jari tangan, sehingga mudah untuk dipelajari dan pengusaannya tidak membutuhkan waktu lama. Dengan metode jarimatika peserta didik akan lebih senang belajar matematika khususnya pada operasi perkalian dan pembagian, selain itu peserta didik tidak akan mudah lupa karena metode jarimatika adalah hal yang dilakukan dan dilihat oleh peserta didik secara langsung.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1). Adakah pengaruh metode pembelajaran jarimatika terhadap hasil belajar peserta didik kelas II SDN Batangsaren III Kauman Tulungagung Tahun Ajaran 2010/2011? 2). Seberapa besar pengaruh metode pembelajaran jarimatika terhadap hasil belajar peserta didik kelas II  SDN Batangsaren III Kauman Tulungagung tahun ajaran 2010/2011? Adapun yang menjadi tujuan penelitian dalam hal ini adalah 1). Untuk mengetahui adanya pengaruh metode pembelajaran jarimatika terhadap hasil belajar peserta didik kelas II SDN Batangsaren III Kauman Tulungagung tahun ajaran 2010/2011 2). Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh metode pembelajaran jarimatika terhadap hasil belajar peserta didik kelas II SDN Batangsaren III Kauman Tulungagung tahun ajaran 2010/2011.
Dalam penelitian ini digunakan metode tes, dokumentasi, observasi dan wawancara (interview). Metode tes digunakan untuk melihat hasil belajar matematika peserta didik SDN Batangsaren III Kauman Tulungagung. Sedangkan metode dokumentasi, observasi dan wawancara digunakan untuk menggali data tentang populasi, sampel, sarana dan prasarana pendidikan dan dokumen sekolah.


Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini

Pengaruh Penerapan Pembelajaran Matematika Model Elaborasi terhadap Hasil Belajar Peserta Didik pada Materi Pokok Kubus dan Balok Kelas VIII MTs. Mujahidin Slumbung Ngadiluwih Kediri (PMT-16)



Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sebuah fenomena bahwa matematika masih dianggap pelajaran yang menakutkan dan sangat sulit untuk dipelajari. Kurangnya kesadaran akan pentingnya matematika dalam kehidupan sehari-hari juga menyebabkan minat dan motivasi untuk belajar matematika masih rendah. Salah satu cara yang dapat ditempuh untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan melaksanakan inovasi dalam pembelajaran, antara lain dengan menerapkan pembelajaran matematika model elaborasi yang memulai pembelajaran dari tingkat umum ke tingkat yang lebih rinci serta senantiasa diakhiri dengan rangkuman dan sintesis dengan tujuan untuk mempertahankan retensi (daya ingat), menambah efek motivasi dan keberartian pada pengetahuan baru, menambah ingatan dengan menambah kreasi yang menghubungkan pengetahuan baru peserta didik yang relevan dengan pengetahuan sebelumnya.
Rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah (1) Adakah pengaruh penerapan pembelajaran matematika model elaborasi terhadap hasil belajar peserta didik pada materi pokok kubus dan balok kelas VIII MTs. Mujahidin Slumbung Ngadiluwih Kediri? (2) Seberapa besar pengaruh penerapan pembelajaran matematika model elaborasi terhadap hasil belajar peserta didik pada materi pokok kubus dan balok kelas VIII MTs. Mujahidin Slumbung Ngadiluwih Kediri? Adapun yang menjadi tujuan penelitian dalam skripsi ini adalah (1) Untuk mengetahui adanya pengaruh penerapan pembelajaran matematika model elaborasi terhadap hasil belajar peserta didik pada materi pokok kubus dan balok kelas VIII MTs. Mujahidin Slumbung Ngadiluwih Kediri, (2) Untuk mengetahui besarnya pengaruh penerapan pembelajaran matematika model elaborasi terhadap hasil belajar peserta didik pada materi pokok kubus dan balok kelas VIII MTs. Mujahidin Slumbung Ngadiluwih Kediri.
Manfaat dari penelitian ini adalah (1) Bagi institusi pendidikan sebagai salah satu bahan rujukan dalam pengorganisasian isi bidang studi pada pelajaran lain, (2) Bagi guru sebagai bahan pertimbangan dalam mengorganisasi isi bidang studi sebelum materi diberikan kepada peserta didik, (3) Bagi peserta didik sebagai bekal pengetahuan agar bisa memahami konsep dari pengetahuan yang sudah diperoleh sebelumnya dan digunakan untuk proses materi berikutnya, serta peserta didik lebih memahami materi dengan selalu mengaitkan isi pembelajaran yang mereka dapatkan, (4) Bagi peneliti sebagai bahan pemikiran yang lebih mendalam untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang cara mengorganisasi isi bidang studi sebelum memulai pembelajaran dan untuk pengembangan diri lebih lanjut.

Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini

Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Pair-Share unuk meningkatkan Aktvitas dan Ketuntasan Belajar Matematika Materi Bangun Ruang pada Siswa Kelas VIII MTs Negeri Aryojeding Rejotangan Tulungagung (PMT-15)



Peningkatan kualitas pendidikan berkaitan erat dengan peningkatan kualitas guru sebagai pelaksana pendidikan. Melihat aktivitas siswa yang masih kurang dan didominasi guru, keadaan tersebut membuat guru belum puas. Sedang di sisi lain mengharapkan guru memberikan materi pelajaran tepat pada waktunya. Disamping itu guru juga seharusnya mampu menciptakan suasana belajar mengajar yang melibatkan siswa secara aktif, sehingga lebih dapat memotivasi siswa dalam mengikuti pembelajaran yang dapat membawa siswa memahami konsep-konsep matematika yang lebih baik. Oleh karena itu pemilihan metode yang tepat sangat sangat diperlukan sehingga hasil belajar yang dicapai oleh siswa menjadi lebih baik.
Yang menjadi fokus penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah : 1) Bagaimana aktivitas siswa kelas VIII selama kegiatan belajar mengajar matematika pokok bahasan bangun ruang dengan menggunakan metode think-pair-share? 2) Bagaimana ketuntasan belajar matematika siswa kelas VIII pokok bahasan bangun ruang dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe think-pair-share? 
Adapun tujuan penelitian dalam hal ini adalah : 1) Untuk mengetahui aktivitas siswa kelas VIII selama kegiatan belajar mengajar matematika pokok bahasan bangun ruang dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe think-pair-share. 2) Untuk mengetahui tingkat ketuntasan belajar matematika pokok bahasan bangun ruang pada siswa kelas VIII dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe think-pair-share

Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Cara Seo Blogger

Contoh Tesis Pendidikan